Peran Kepala Sekolah Sebagai Supervisor Pendidikan Dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru
DOI:
https://doi.org/10.31538/cjotl.v1i2.142Keywords:
Kepala Sekolah, Supervisi Pendidikan, Profesionalisme GuruAbstract
Berlatar belakang pada realita permasalahan yang ada di SMAN 1 Tarik menuntut perlu adanya Peranan Kepala Sekolah Sebagai Suprvisor Dalam Meningkatkan profesionalisme guru, karena Peningkatan profesionalitas guru sudah sewajarnya dilakukan, tidak hanya oleh pemerintah, tapi dari diri guru itu sendiri juga harus punya kemauan keras untuk bisa lebih profesional sehingga tujuan pendidikan nasional dapat tercapai. Guru professional tidak hanya dituntut untuk menguasai bidang ilmu, bahan ajar, metode pembelajaran, motivasi peserta didik, memiliki keterampilan yang tinggi dan wawasan yang luas terhadap dunia pendidikanHal ini tidak terlepas dari bimbingan seorang supervisor. Supervisi dilakukan dengan tujuan untuk membentuk serta meningkatkan kemampuan dalam prses belajar mengajar. Supervisi dapat membantu meningkatkan kemampuan profesional para guru, agar guru mampu melaksanakan proses belajar megajar yang dilakukannya di kelas dengan baik, selain itu seorang guru juga mampu berperan sebagai pendidik yang profesional dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawabnya dalam membimbing dan mengajar, menciptakan suasana belajar yang nyaman,komunikasi yang baik.
Downloads
References
Arikunto, S. (1983). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. PT. Bina Aksara, Jakarta.
Azizah, M., & Apdila, M. N. (2021). Peran Kepala Madrasah Sebagai Supervisor dalam Peningkatan Kinerja Guru. Chalim Journal of Teaching and Learning (CJoTL), 1(1), 73–84.
Budiya, B. (2021). Manajemen Pengelolaan Kelas Masa Pandemi di SD Ta’miriyah Surabaya. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 4(1), 50–54. https://doi.org/10.54069/attadrib.v4i1.129
Danim, S. (2002). Inovasi pendidikan dalam upaya peningkatan profesionalisme tenaga kependidikan. Pustaka Setia.
Danim, S. (2006). Visi baru manajemen sekolah: Dari unit birokrasi ke lembaga akademik. Bumi Aksara.
Fadhli, M. (2017). Manajemen Peningkatan Mutu Pendidikan. Tadbir : Jurnal Studi Manajemen Pendidikan, 1(2), 215–240. https://doi.org/10.29240/jsmp.v1i2.295
Fattah, N. (1999). Landasan manajemen pendidikan. PT Remaja Rosdakarya.
Fattah, N. (2004). Konsep manajemen berbasis sekolah (MBS) dan dewan sekolah. Pustaka Bani Quraisy.
Karim, A., Kartiko, A., Daulay, D. E., & Kumalasari, I. D. (2021). The Effect of The Supervision of The Principal and The Professional Competency of Teachers on Teacher Performance in Private MI in Pacet District. Nidhomul Haq : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 6(3), 497–512. https://doi.org/10.31538/ndh.v6i3.1686
Maptuhah, M., & Juhji, J. (2021). Pengaruh Perhatian Orangtua dalam Pembelajaran daring terhadap Motivasi Belajar Peserta Didik Madrasah Tsanawiyah. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 4(1), 25–34. https://doi.org/10.54069/attadrib.v4i1.127
Mulyasa, E. (2003). Menjadi kepala sekolah profesional: Dalam konteks menyukseskan MBS dan KBK. Remaja Rosdakarya.
Sagala, S. (2009). Kemampuan profesional guru dan tenaga kependidikan: Pemberdayaan guru, tenaga kependidikan, dan masyarakat dalam manajemen sekolah. Alfabeta.
Sirojuddin, A. (2020). BUDAYA SUPERVISI KEPALA SEKOLAH DENGAN PROFESIONALISME GURU DI SDN TARIK 1 SIDOARJO. Nidhomul Haq : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(1), 119–141. https://doi.org/10.31538/ndh.v5i1.589
Waizah, N., & Herwani, H. (2021). Penilaian Pengetahuan Tertulis Dalam Kurikulum 2013. Tafkir: Interdisciplinary Journal of Islamic Education, 2(2), 207–228. https://doi.org/10.31538/tijie.v2i2.54
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Akhmad Sirojuddin, Andika Aprilianto, Novela Elza Zahari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.